26 November 2011

RPP FISIKA KALOR SMP BERKARAKTER

Diposting oleh Yekti di 05.52

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

         Sekolah                        : SMP ......................................
Kelas /Semester         : VII /Genap
Mata Pelajaran            : Ilmu Pengetahuan Alam(IPA)

Standar Kompetensi :
1.      Memahami wujud zat dan perubahannya

Kompetensi Dasar :
3.4.Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dengan cara bekerja sama dan menghargai keberagaman yang dilakukan secara jujur,disiplin,bertanggung jawab, teliti  untuk menjawab rasa ingin tahu dengan berpikir secara logis, kritis, kreatif dan inovatif.

Indikator :
1.  Mendefinisikan pengertian kalor dengan cara bekerja sama dan menghargai keberagaman.
2. Menunjukkan pengaruh kalor terhadap suhu zat dengan cara bekerja sama dan menghargai keberagaman.
3.  Menghitung besarnya kalor dengan cara bekerja sama dan menghargai keberagaman.
4. Merancang alat sederhana yang memanfaatkan kalor dengan cara bekerja sama dan menghargai keberagaman.

Alokasi waktu            : 4 jam pelajaran (2 x Pertemuan )
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1.      Menjelaskan pengertian kalor secara mandiri dan percaya diri
2.      Menunjukkan pengaruh kalor terhadap suhu zat secara mandiri dan percaya diri
3.      Menggunakan persamaan untuk menghitung  besarnya kalor secara mandiri
4.      Merancang alat sederhana yang bermanfaat berdasarkan peristiwa pemuaian dengan memperhatikan lingkungan sekitar dan dapat bekerjasama sehingga mampu bersahabat dengan teman


B.Materi Pembelajaran :   Peran Kalor

.   1. Kalor Dapat Mengubah Suhu Suatu Benda
·         Kalor adalah salah satu bentuk energi yang dapat berpindah karena adanya perbedaan suhu.
·         Kalor dapat menyebabkan perubahan suhu suatu benda.
·         Kalor berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke  benda yang suhunya rendah
·         Kalor  yang dilepaskan  sama dengan kalor yang diterima ( azas black ) yang di sebut juga sebagai hukum kekekalan Kalor.
·        Kalor yang diterima/dilepaskan sebanding dengan massa zat, penurunan/kenaikan suhu dan kalor jenis zat. Dirumuskan  :
                                                            Keterangan :
Text Box:  Q = m . c . ∆tQ = kalor, satuannya joule ( J )                                              
                        m = massa, satuannya kg
                                                      c = kalor jenis, satuannya J/kg°C
                                                      Dt = selisih suhu, satuannya °C
·         Tara Kalor Mekanik
1 kalori  = 4,2 Joule
1 Joule  = 0,24 Kaloria
·         Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yang diperlukan 1 kg zat untuk menaikkan suhunya 1°C
·         Kapasitas kalor adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat 1°C

·        Hubungan antara kapasitas panas (H), massa (m), dan kalor jenis (C).





Text Box:    H = m . c


Text Box:  Q= H . Dt
 

                                                      Sehingga

·         Satuan kapasitas panas : Joule / °C atau Kkal/°C atau kal/°C
·        Hubungan antara kalor (Q), kapasitas panas (H) dengan perubahan  suhu (Dt)
  1. Kalor Dapat Mengubah Wujud Zat
·         3 wujud zat yaitu : zat padat, zat cair dan zat gas.
·         Kalor dapat mengubah wujud zat.
·         Skema perubahan wujud zat

      Perhatikan gambar berikut :
1. melebur           4. menyublim
2. membeku         5. Menguap
3. menyublim      6. mengembun


·         Perubahan wujud yang memerlukan kalor : melebur, menguap, menyublim (padat menjadi gas).
·         Perubahan wujud yang melepas kalor : membeku, mengembun, menyublim (gas menjadi padat).
3.         Pada waktu menguap Zat Memerlukan Kalor
·         Selama berlangsung perubahan wujud, tidak terjadi perubahan suhu (suhu tetap).
·         Pada saat zat menguap diperlukan kalor dan pada saat mengembun dilepas kalor.
·         Proses penguapan zat dapat dipercepat dengan cara ....
1.      diberi kalor/dipanaskan
2.      memperluas permukaan zat
3.      meniupkan udara di permukaan zat.
4.      memeperkecil tekanan udara di atas permukaan zat.
·         Prinsip Kerja Lemari Es : pada waktu zat cair menguap akan menyerap kalor.

C. Metode Pembelajaran :
1. Model    : Direct Instruction dan Kooperatif Learning
2. Metode  : Diskusi Kelompok dan eksperimen

D. Langkah-langkah Kegiatan
1. Pertemuan Pertama
No
Kegiatan Guru
Kegiatan Peserta Didik
Waktu
1.     
Pendahuluan
Motivasi dan apersepsi
Guru bertanya kepada siswa :
·         Mengapa logam dapat menjadi panas jika dijemur di bawah terik matahari?
·         Mengapa es yang dibiarkan di tempat terbuka lama-kelamaan akan mencair?
·         Mengapa kupu-kupu cepat kehilangan panas tubuh, sehingga mudah kedinginan?
Prasyarat pengetahuan
Guru bertanya kepada siswa :
·         Apakah kalor merupakan salah satu bentuk energi?
·         Apakah semua benda dapat menerima dan melepas kalor?
·         Faktor apa sajakah yang mempercepat penguapan?
Pra eksperimen
Guru menasehati siswa untuk berhati-hati menggunakan peralatan laboratorium.




·         Siswa menjawab pertanyaan guru


2.     
Kegiatan Inti
§ Eksplorasi
F Guru mendampingi peserta didik mengamati perpindahan energi akibat adanya perbedaan suhu dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Guru mendampingi peserta didik mengamati benda yang dapat menerima dan melepas kalor dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Guru mendampingi peserta didik mengamati hubungan antara kalor dan wujud zat dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Guru menjelaskan hubungan antara kalor dan penguapan


F Guru mendampingi peserta didik mencari informasi yang luas tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari aneka sumber agar peserta didik gemar membaca dan mandiri
§ Elaborasi
F Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok sehingga peserta didik dapat berkomunikasi dengan baik
F Guru menyuruh perwakilan dari tiap kelompok untuk mengambil gelas beker, bejana plastik, bejana logam, pembakar bunsen, termometer, air dingin, air panas dan es batu dengan penuh tanggung jawab

F Guru membimbing peserta didik berdiskusikan tentang kalor yang merupakan salah satu bentuk energi yang dapat mengubah suhu benda dan setiap benda dapat menerima dan melepas kalor agar peserta didik dapat berkomunikasi dengan baik
F Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen perpindahan energi dan hubungan antara kalor dengan wujud zat









F Guru membimbing peserta didik berdiskusi hubungan antara kalor dengan penguapan dan faktor-faktor yang mempercepat penguapan agar peserta didik berani mengemukakan pendapat dengan percaya diri

F Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen tentang pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik didih











F Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya untuk menjawab rasa ingin tahu peserta didik.

§ Konfirmasi:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa untuk menjawab rasa ingin tahu siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Kegiatan Inti
§ Eksplorasi
F Peserta didik mengamati perpindahan energi akibat adanya perbedaan suhu dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Peserta didik mengamati benda yang dapat menerima dan melepas kalor dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Peserta didik mengamati hubungan antara kalor dan wujud zat dilingkungan sekitar sehingga muncul sifat kepedulian lingkungan
F Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hubungan antara kalor dan penguapan dengan teliti
F Peserta didik mencari informasi yang luas tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari aneka sumber agar gemar membaca dan mandiri
§ Elaborasi
F Peserta didik membentuk kelompok secara bersahabat


F Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil gelas beker, bejana plastik, bejana logam, pembakar bunsen, termometer, air dingin, air panas dan es batu dengan penuh tanggung jawab
F Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bahwa kalor merupakan salah satu bentuk energi yang dapat mengubah suhu benda dan setiap benda dapat menerima dan melepas kalor agar peserta didik berani mengemukakan pendapat
F Peserta didik memperhatikan presentasi langkah kerja untuk melakukan eksperimen perpindahan energi dan hubungan antara kalor dengan wujud zat dengan teliti
F Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru secara disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki ketelitian
F Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hubungan antara kalor dengan pengua-pan dan faktor-faktor yang mempercepat penguapan agar peserta didik berani mengemukakan pendapat

F Peserta didik memperhatikan instruksi guru dengan teliti
F Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan labu didih, selang karet, termo-meter, pembakar bunsen dan penyangganya, air, garam dapur, gelas beker 100 mL dan stopwatch secara disiplin, bertanggung jawab dan teliti
F Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok agar berani dan percaya diri.
F Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya untuk menjawab rasa ingin tahu peserta didik.

§ Konfirmasi:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa untuk menjawab rasa ingin tahu siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

3.     
Penutup
F  Guru membantu peserta didik membuat rangkuman/simpulan  pelajaran secara mandiri
F  Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
F  Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;


F  Peserta didik membuat rangkuman/simpulan  pelajaran secara mandiri



2. Pertemuan kedua
No
Kegiatan Guru
Kegiatan Peserta didik
Waktu
1.
Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan apersepsi
·         Mengapa pemain ice skating dapat dengan mudah meluncur di atas lapisan es?
·         Samakah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat kalau massanya berbeda?
·         Mengapa benda yang berwarna hitam lebih menyerap panas daripada benda berwarna putih?
Prasyarat pengetahuan
·         Bagaimana pengaruh tekanan terhadap titik lebur zat?
·         Hal apa sajakah yang mempengaruhi besarnya kalor dalam mengubah suhu suatu zat?
·         Bagaimana aplikasi konsep pemanfaatan sifat kalor dalam kehidupan sehari-hari?
·         Apakah perbedaan antara konduksi, konveksi dan radiasi?
Pra eksperimen
·         Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.



·         Peserta didik menjawab pertanyaan guru

2.
Kegiatan Inti
§ Eksplorasi:
F  Guru menginformasikan pengaruh besarnya kalor dalam mengubah suhu suatu zat dan perbedaan antara konduksi, konveksi dan radiasi


F  Guru mendampingi peserta didik mencari informasi yang luas tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari aneka sumber agar peserta didik cinta ilmu dan senang membaca;

§ Elaborasi
F  Guru membimbing peserta didik berdiskusi tentang perbedaan antara melebur dan membeku agar peserta didik berani mengemukakan pendapat.

F  Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
F  Guru menyuruh perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil parafin murni, bejana logam, pembakar bunsen, stopwatch, termometer, sebongkah es batu, seutas kawat, dua beban; masing-masing bermassa 1 kg dan dua penumpu.
F  Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen peleburan dan pembe-kuan serta pengaruh tekanan pada titik lebur es.
F  Guru membimbing peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru laboratorium secara Disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki ketelitian

F  Guru membimbing peserta didik mendiskusikan pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik lebur.


F  Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat.

F  Guru membimbing peserta didik melakukan eksperimen dengan pemanas listrik (heater), kalorimeter, termo-meter, stopwatch, joulemeter, gelas kimia, air dan minyak goreng.
F  Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik
F  Guru membimbing peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan secara disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki ketelitian.
F  Guru membimbing peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.

F  Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya dan memberi contoh soal mengenai hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat.

F  Guru membingbing salah seorang peserta didik ditunjuk untuk menyelesaikan soal dihadapan peserta didik lainnya agar berani mengemukakan pendapat.


§ Konfirmasi:
F  Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
F  Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan
                                                 


F  Peserta didik memperhatikan dengan teliti informasi dari guru tentang pengaruh besarnya kalor dalam mengubah suhu suatu zat dan perbedaan antara konduksi, konveksi dan radiasi
F  Peserta didik mencari informasi yang luas tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari aneka sumber agar peserta didik cinta ilmu dan senang membaca;

§ Elaborasi
F  Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perbedaan antara melebur dan membeku agar peserta didik berani mengemukakan pendapat.
F  Peserta didik membentuk kelompok dengan bersahabat
F  Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil parafin murni, bejana logam, pembakar bunsen, stopwatch, termometer, sebongkah es batu, seutas kawat, dua beban; masing-masing bermassa 1 kg dan dua penumpu.
F  Peserta didik memperhatikan persentasi guru dengan teliti


F  Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru laboratorium secara Disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki ketelitian.
F  Peserta didik mendiskusikan pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik lebur dengan percaya diri dan menghargai prestasi teman
F  Peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat dengan penuh tanggung jawab
F  Peserta didik melakukan eksperimen dengan pemanas listrik (heater), kalorimeter, termo-meter, stopwatch, joulemeter, gelas kimia, air dan minyak goreng dengan hati-hati dan penuh tanggungjawab


F  Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan secara disiplin dan bertanggung jawab serta memiliki ketelitian.
F  Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal dengan penuh percaya diri dan tanggungjawab






F  Salah seorang peserta didik ditunjuk untuk menyelesaikan soal (dibimbing oleh guru) dihada-pan peserta didik lainnya agar berani mengemukakan pendapat.

§ Konfirmasi:
F  Siswa bertanya kepada guru dengan percaya diri tentang hal yang belum dipahami
F  Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan


3.





E. Sumber Belajar :
            a. Buku BSE IPA Kelas 7
            b. LKS
            c. Buku Refernsi Sains yang relevan
            d. Alat-alat praktikum

F. Penilaian
a. Teknik Penilaian            : Test tertulis dan Penugasan
b. Bentuk Instrumen         : Tes Uraian dan Tugas Rumah

c. Contoh  instrument
œ Instrumen  tes isian :
·         Apakah perbedaan kalor dan suhu   ?
·         Lakukan pengamatan dirumah , mengapa air dalam termos suhu dapat bertahan beberapa jam?

Rubrik :
No
Aspek
Skor
1
Memilih alat dengan benar
2
2
Melakukan kegiatan dengan prosedur yang benar
4
3
Memperoleh data
2
4
Membuat kesimpulan dengan benar
2

Jumlah skor
10





Mengetahui,
Kepala SMP ………………..



………………………………..
               NIP.              
Lumajang, 11 Juli 2011
Guru Fisika





....................................




















INSTRUMEN  PENILAIAN

No
Materi Pokok
Soal
Kunci
Skor
5
3.4. Kalor
1.Apakah perbedaan antara kalor dan suhu ?



2. Sebutkan pengaruh kalor terhadap benda !


3. Apakah yang dimaksud kalor lebur ?


4. Apakah yang dimaksud titik didih !

5. Mengapa air dalam termos bias tetap panas ?


6. Sepotong tembaga massanya 400 gram dan kalor jenis 390 J/kg 0C. Jika suhunya turun dari 600C menjadi 200C, berapa kalor yang dilepas?

7.Apa satuan kalor ? Apakah yang dimaksud 1 kalori !
1. Kalor  salah satu bentuk energi, suhu adalah derajat panas suatu benda

2.Mengalami pemuaian, perubahan wujud dan bentuk

3. Besarnya kalor yg dibuthkan benda untuk melebur

4. Suhu saat air mendidih

5. Karena perpindahan kalor secara konduksi tak terjadi

6. 6240000 kalori




7. Kalori, banyaknya kalor yg diperlukan utk menaikkan suhu 10C

2



2


1


1

2



2








3 komentar:

Isi Kepala Rustan mengatakan...

thanks , membantu sekali

Isi Kepala Rustan mengatakan...

Bisa minta file RPP dan SIlabus Berkarakternya ? Kalau bisa, bisa dikirim di email saya = rustankabaro@yahoo.com

thanks b4.

yudhaardiansyah mengatakan...

kita juga punya nih artikel mengenai kalor, berikut linknya semoga bermanfaat ya :D
http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2728/1/19.pdf

Posting Komentar

 

Teaching.Cooking.Crafting. Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | Make Money from Zazzle|web hosting